Menu

Mode Gelap

Banjar

Cuaca Ekstrem di Kalsel Diprediksi Berlanjut hingga Akhir Januari 2025


 Kondisi di salah satu desa di Kab. Banjar uyang terendam banjir (Foto:Poros Kalimantan Perbesar

Kondisi di salah satu desa di Kab. Banjar uyang terendam banjir (Foto:Poros Kalimantan

Kalseldaily.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca ekstrem di Kalimantan Selatan (Kalsel) akan berlanjut hingga akhir Januari 2025. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diprediksi terus mengguyur wilayah Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Tanah Laut, Kotabaru, Tanah Bumbu, serta daerah sekitarnya pada 22 Januari 2025.

Selanjutnya, untuk periode 23 hingga 26 Januari 2025, hampir seluruh wilayah kabupaten/kota di Kalsel berpotensi dilanda hujan sedang yang disertai petir dan angin kencang. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang, serta kerusakan fasilitas umum.

Di Kabupaten Banjar, banjir yang sebelumnya hanya melanda tiga kecamatan kini telah meluas hingga tujuh kecamatan. Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Agus Siswanto, menjelaskan, “Tujuh kecamatan yang terdampak yakni Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, Cintapuri Darussalam, Gambut, Sungaitabuk, dan Astambul.”

Dari tujuh kecamatan tersebut, sebanyak 24 desa, 3.193 rumah, dan 10.560 warga terdampak. Agus menambahkan bahwa bantuan logistik telah disalurkan ke beberapa wilayah, seperti Martapura, Martapura Barat, Martapura Timur, dan Cintapuri Darussalam, bekerjasama dengan BPBD dan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan.

“Warga yang tidak bisa lagi beraktivitas seperti biasanya menjadi prioritas penerima bantuan logistik,” ujar Agus.

Agus juga mengungkapkan bahwa desa yang masih dapat melanjutkan aktivitas akan diberikan bantuan logistik sesuai kebutuhan, termasuk untuk dapur umum.

“Ada desa yang sudah mempersiapkan dapur umum,” lanjutnya. Menyikapi situasi tersebut, status kebencanaan di Kabupaten Banjar saat ini berada pada status siaga, yang ditetapkan oleh Pjs Bupati sejak November 2024 hingga April 2025. “Semoga status ini tidak naik menjadi darurat,” harap Agus.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru melaporkan bahwa sejumlah wilayah di kota tersebut terdampak banjir akibat hujan lebat yang melanda pada 21 Januari 2025. Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjarbaru, Zaini, mengungkapkan bahwa, “Ada 17 RT dari tujuh kelurahan yang wilayahnya terendam banjir, dengan total 239 Kepala Keluarga (KK) dan 850 jiwa terdampak.

” Zaini juga menambahkan bahwa sedikitnya 169 rumah warga terendam di 17 RT yang terdampak. “Pencatatan data warga yang terdampak banjir sudah kami lakukan, kecuali di titik banjir jalan Jurusan Pelaihari, ada tiga RT yakni 001, 002, dan 003 Pengayuan Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, yang masih dalam proses pendataan,” ujar Zaini pada Selasa (21/1/2025) sore.
Berdasarkan pemantauan, sebagian besar warga yang terdampak tinggal di Kecamatan Cempaka. Zaini menjelaskan bahwa penyebab sementara banjir adalah curah hujan yang tinggi, meluapnya aliran sungai, serta drainase perumahan yang tidak berfungsi optimal.

“Kami terus melakukan observasi dan pendataan, serta menurunkan personel dan peralatan seperti mobil rescue dan perahu portable untuk mengevakuasi penduduk serta barang-barang dari rumah yang terendam,” tambahnya.

BPBD Banjarbaru telah membuka dapur umum untuk membantu kebutuhan konsumsi warga terdampak. Saat ini, BPBD Banjarbaru masih melakukan pemantauan terhadap beberapa wilayah yang terendam banjir.

BPBD Banjarbaru juga mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati mengingat curah hujan yang tinggi dan untuk mengantisipasi potensi kenaikan debit air dalam beberapa hari ke depan. Seiring dengan prediksi hujan dengan intensitas tinggi yang masih akan berlangsung, potensi bencana hidrometeorologi tetap menjadi ancaman di wilayah Kota Banjarbaru.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Banjarbaru Resmi Luncurkan Sistem Parkir Non-Tunai QRIS Untuk Hindari Parkir Pungutan Liar

11 February 2025 - 19:28

Polda Kalsel Gelar Operasi Keselamatan Intan 2025, Targetkan Tiga Pelanggaran Utama

10 February 2025 - 14:57

Krisis Sampah Banjarmasin, Pemko Siapkan 69 Titik Pemilahan

7 February 2025 - 14:45

Puncak Tengger Tahura Hadirkan Glamping dan Kabin, Diharapkan Dongkrak PAD

6 February 2025 - 16:31

MK Lanjutkan Sidang Sengketa Pilkada Banjarbaru, Beberapa Gugatan Ditolak

5 February 2025 - 10:15

Barito Putera Kembali Berkandang di Stadion Demang Lehman Usai Renovasi

2 February 2025 - 14:28

Trending di Banjar