Kalseldaily.com Banjarbaru – Anggota DPR RI Komisi VIII, H. Sudian Noor, menegaskan komitmennya memperkuat kesadaran tertib berlalu lintas di kalangan Guru Madrasah melalui pelaksanaan serah terima Program Pelatihan Guru Madrasah mengenai Safety Riding dan Pelatihan Kepemimpinan yang digelar di Polres Banjarbaru, Jumat (5/12/2025).
Program tersebut merupakan bagian dari Program Kemaslahatan 2025 yang diinisiasi oleh H. Sudian Noor bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Polres Banjarbaru, dan Baznas Kalimantan Selatan. Sinergi berbagai lembaga ini dilakukan untuk memastikan para pendidik memperoleh wawasan yang relevan dan dapat diterapkan langsung dalam proses pembelajaran maupun pembinaan karakter peserta didik.
Dalam sambutannya, H. Sudian Noor menekankan pentingnya pemahaman keselamatan berkendara bagi para guru. Menurutnya, guru madrasah memegang peran signifikan dalam membangun nilai-nilai kedisiplinan, termasuk dalam berlalu lintas.
“Ilmu yang didapatkan hari ini mudah-mudahan menjadi dasar bagi Bapak/Ibu dalam membimbing murid, khususnya terkait keselamatan yang menjadi hal utama,” ujarnya.
Ia berharap pelatihan ini dapat memperkuat kemampuan guru dalam memberikan edukasi berkendara yang aman kepada generasi muda, sehingga lahir budaya tertib dan disiplin di jalan raya. Selain memperkuat pengetahuan, kegiatan ini juga menjadi sarana membangun kesadaran kolektif mengenai pentingnya keselamatan berkendara.
Pada kesempatan itu, Sudian Noor turut menyampaikan bahwa Polres Banjarbaru menyediakan fasilitas bagi peserta yang ingin mengurus pembuatan atau perpanjangan SIM. Langkah tersebut disebut sebagai bentuk dukungan nyata dalam peningkatan budaya keselamatan.
H. Sudian Noor juga memberikan apresiasi kepada Polres Banjarbaru, BPKH, dan Baznas atas terlaksananya kegiatan ini. Ia menilai kerja sama yang solid telah memberikan manfaat besar bagi para guru madrasah yang hadir.
Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk tidak ragu berinteraksi dengan kepolisian. Ia menyebut banyak anggota Polres Banjarbaru yang ramah dan sangat membantu masyarakat.
“Kalau sudah mengenal, insya Allah akan terasa bahwa polisi di Banjarbaru sangat bersahabat,” tuturnya.
Pada akhir kegiatan, H. Sudian Noor menyerahkan sejumlah SIM gratis kepada masyarakat yang mengikuti program tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan keselamatan berkendara. Para guru diharapkan dapat menjadi agen perubahan dan penggerak budaya keselamatan di lingkungan masing-masing. (Daily/Fin).
Leave a Reply