kalseldaily.com Banjar – Sebanyak 250 keluarga tidak mampu di Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar, menerima bantuan sosial berupa penyambungan jaringan listrik.
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Raudatul Jannah Sahbirin, SKM, M.Kes,
Senin (11/12) di Depan Kantor Camat Aluh-Aluh.
Hj. Raudatul Jannah mengaku prihatin mendengar informasi bahwa masih ada keluarga di Kalsel yang masih belum menikmati aliran listrik.
Dengan kewenangan yang dimiliki sebagai Ketua TP PKK dan sebagai mitra pemerintah, ia berupaya untuk membantu masyarakat agar dapat menikmati aliran listrik.
“Alhamdulillah, hari ini, TP PKK bersama Pemprov Kalsel, serta atas Kebijakan dari Gubernur Kalsel, kita dapat merealisasikan bantuan instalasi listrik bagi masyarakat di Kecamatan Aluh-Aluh,” sampainya.
Hj. Raudatul Jannah juga mengaku bangga dan bahagia, dapat membantu masyarakat sehingga mendapatkan layanan aliran listrik.
Diharapkan, masyarakat yang mendapatkan bantuan dapat memanfaatkannya dengan maksimal, dapat meningkatkan potensi perekonomian.
“Saya harapkan, para penerima dapat memanfaatkan secara maksimal bantuanistrik ini, dan tetap menghemat energi,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas ESDM, H. Isharwanto, menyampiakan masih ada 7.263 keluarga di Kalsel yang masih belum mendapatkan layanan aliran listrik.
DESDM Provinsi Kalsel berupaya menuntaskannya dengan target instalasi sebanyak 5.000 keluarga selama 5 tahun hingga tahun 2025.
Di tahun 2023 sebut Isharwanto, ada 800 rumah yang ditargetkan mendapatkan instalasi listrik, 260 rumah diantaranya di Kabupaten Banjar, dan 250 diantaranya diberikan kepada keluarga di Kecamatan Aluh-Aluh.
Dalam kesempatan ini, Tokoh Pemuda Banua, H. Sandi Fitrian Noor memberikan sebanyak 350 paket sembako bagi masyarakat di Kecamatan Aluh-Aluh.
Tim Editor