Kalseldaily.com – Pasangan H. Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman dipastikan sebentar lagi memulai tugas mereka sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan periode 2025-2030. Pelantikan keduanya dijadwalkan berlangsung serentak bersama Bupati Wakil Bupati dan Wali Kota Wakil Wali Kota yang tidak bersengketa di Mahkamah Kosntitusi (MK) pada 6 Februari 2025 di Ibu Kota Negara.
Kepastian tersebut dihasilkan dari rapat kerja Komisi II DPR RI bersama Kemendagri, KPU, Bawaslu, dan DKPP yang digelar pada Rabu (22/1/2025). Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda (MRK), menjelaskan bahwa pelantikan ini akan dilakukan untuk kepala daerah terpilih yang tidak memiliki sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK).
“Pelantikan kepala daerah seperti gubernur, bupati, dan wali kota yang tidak terlibat sengketa di MK akan dilaksanakan secara serentak pada tanggal 6 Februari 2025,” terang MRK, politisi asal Hulu Sungai Tengah, Kalsel.
Namun, ia juga menegaskan bahwa bagi daerah yang hasil pemilunya masih bersengketa di MK, pelantikan baru akan dilaksanakan setelah ada putusan hukum tetap. Menurut jadwal, semua perkara sengketa hasil Pemilu 2024 di MK diharapkan selesai paling lambat pada 15 Maret 2025.
Sebelumnya, Ketua KPU Kalsel, Andi Tenri Sompa, menyebut bahwa pihaknya telah menerima informasi terkait jadwal pelantikan ini. “Kami sudah mengetahui jadwalnya, tapi saat ini masih menunggu Keputusan Presiden sebagai dasar pelantikan,” jelasnya.
Kemenangan pasangan Muhidin-Hasnuryadi dalam Pemilu 2024 begitu dominan, dengan perolehan suara mencapai 1.629.457. Jumlah ini terpaut jauh dari pasangan Raudatul Jannah-Akhmad Rozanie yang hanya meraih 348.118 suara.
Tidak hanya itu, kemenangan mereka tercatat di seluruh 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, menunjukkan besarnya kepercayaan masyarakat terhadap pasangan ini untuk memimpin provinsi dalam lima tahun mendatang.