Kalseldaily.com – Beberapa hari terakhir sejumlah ruas jalan di Kota Banjarmasin mulai terendam, dengan ketinggian yang berbeda-beda.
Berdasarkan informasi potensi Banjir Pesisir (Rob) yang dirilis oleh BMKG Kalsel, fenomena tersebut akan berlangsung sampai tanggal 24 Desember 2024.
Berdasarkan data BMKG, banjir rob terjadi akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama.
Hal itu menurutnya memicu potensi meningkatnya ketinggian pasang air laut maksimum, yaitu berupa banjir pesisir atau Rob di wilayah Kalimantan Selatan.
Pasang maksimum berpotensi terjadi di wilayah perairan muara Sungai Barito, pada pukul 20.00 – 02.00 WITA.
“Untuk ketinggian pasang maksimum mencapai 2.9 meter,” kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor, Adhitya Prakoso, Selasa (17/12/2024).
Adapun wilayah yang berpotensi terdampak Rob, diantaranya pesisir perairan Barito Kuala, Banjar, Banjarmasin, dan Tanah Laut.
Menurut Adhitya Prakoso, Rob yang terjadi menimbulkan dampak pada terganggunya aktivitas masyarakat.
Selain itu Rob juga dinilai berdampak pada kegiatan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir.
Seperti kegiatan bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta perikanan darat.